WibuZone – Setiap kali season baru Jujutsu Kaisen rilis, antusiasme para penggemar selalu tinggi. Namun, di balik popularitas dan alur cerita yang kuat, ada kekurangan yang dialami oleh studio MAPPA, yang terkadang tertutup oleh kesuksesan serial ini. Meski animasi di season pertama melebihi ekspektasi, beberapa penggemar merasa kecewa karena beberapa adegan di Jujutsu Kaisen season 2 tidak mempertahankan standar yang sama.
Pertarungan Yuji dan Mahito, misalnya, tidak sebaik yang diharapkan jika dibandingkan dengan season pertama. Episode 21 yang menampilkan pertarungan antara Mahito, Yuji, dan Sukuna memiliki beberapa adegan yang animasinya kurang halus. Hal ini kontras dengan adegan-adegan sebelumnya yang ditangani oleh Keiichiro Watanabe, di mana jumlah frame penting terasa sedikit dan adegan pertarungan terlihat kurang kohesif.
Apa yang membuat kualitas animasi di Jujutsu Kaisen season 2 menurun? Jawabannya mungkin terletak pada manajemen yang buruk dan jadwal produksi yang ketat. Animator Roccia Nobili mengungkapkan di Twitter bahwa tenggat waktu yang sangat singkat membuat mereka frustrasi, dan mereka berharap memiliki lebih banyak waktu untuk menyempurnakan adegan.
Kondisi kerja di studio MAPPA juga mendapat sorotan. Studio ini terkenal dengan tekanan kerja berlebih pada para animatornya, yang sering kali dipaksa bekerja lembur dengan waktu istirahat yang minim. Hal ini berdampak buruk pada kualitas animasi Jujutsu Kaisen season 2, yang membuat beberapa penggemar khawatir tentang masa depan serial ini.
Meski demikian, season 3 dari Jujutsu Kaisen telah dikonfirmasi dan akan mengadaptasi arc Culling Game, salah satu bagian paling dinanti dengan pertarungan intens dan aksi menegangkan. Namun, fans mungkin harus menunggu hingga akhir 2025 atau awal 2026 untuk melihatnya. Harapan terbesar adalah agar para animator mendapatkan perlakuan yang lebih baik, sehingga produksi season berikutnya bisa lebih maksimal.
Dengan semua tantangan ini, penggemar tetap berharap Jujutsu Kaisen akan kembali dengan kualitas yang lebih baik dan cerita yang tetap memukau.
0 Comments